Bahaya Menggunakan Ban Ukir atau Ban Vulkanisir

Mengapa Mengukir Ban Botak Berbahaya?

• Ban bekas atau yang sudah lama digunakan memiliki permukaan yang cenderung rata dan tipis.

• Jika diukir ulang untuk membuat kembangan baru, ban akan semakin tipis.

• Kondisi ini menyebabkan ban rawan pecah saat digunakan berkendara.

• Pecahnya ban saat sedang berkendara tentu saja berbahaya.

Fungsi Kembangan atau Pola pada Ban

Kembangan atau pola pada ban berfungsi sebagai jalur pembuangan air dari badan ban saat melintas di jalan basah.

Ukiran yang tampak berbeda-beda pada ban juga membantu mengurangi panas saat bergesekan dengan aspal.

Menggunakan ban polos atau botak meningkatkan risiko tergelincir dan kehilangan kendali, terutama di jalan basah.

Jangan Nekat Menggunakan Ban Lama yang Sudah Botak.

Meskipun mengukir ban lama yang sudah botak mungkin terlihat sebagai alternatif, tindakan ini juga berbahaya.

Ban yang semakin tipis karena pengukiran ulang dapat menyebabkan kecelakaan dan ketidakstabilan saat berkendara.

Jadi, sebaiknya hindari menggunakan ban ukir ulang atau mengukir ulang ban yang sudah botak. Keselamatan Anda dan pengendara lain lebih penting daripada penghematan sementara. Ingatlah untuk selalu memeriksa kondisi ban secara berkala dan menggantinya jika sudah aus, semoga informasi ini bermanfaat untuk anda.